Surabaya, 3 November 2025 – Kebakaran melanda sebuah lokasi di Jl. Wonosari Lor No. 103, Kelurahan Wonokusumo, Kecamatan Semampir, Surabaya, pada Senin pagi (3/11/2025). Api melalap empat unit mobil rongsokan, namun berkat kesigapan petugas pemadam kebakaran, api berhasil dipadamkan dengan cepat sehingga tidak merambat ke area lain.
Kronologi Kejadian
Menurut laporan yang diterima Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Surabaya pada pukul 09.43 WIB, kebakaran ini disebabkan oleh aktivitas pemotongan besi menggunakan las. Percikan api dari proses pengelasan tersebut mengenai mobil-mobil rongsokan yang mudah terbakar.
“Pekerja sedang memotong besi menggunakan las, sehingga muncul percikan api yang mengenai mobil rongsokan,” ujar Gembit (085739613191), warga yang pertama kali melaporkan kejadian tersebut.
Respons Cepat dan Efektif
Merespons laporan tersebut, tiga unit pemadam kebakaran dari Pos Pegirian, Rayon 1 Pasar Turi, dan Unit Walka Rescue segera diterjunkan ke lokasi kejadian. Unit Tempur Pos Pegirian tiba di Tempat Kejadian Kebakaran (TKK) pada pukul 09.48 WIB dan langsung melakukan pemadaman.
Api pokok berhasil dipadamkan pada pukul 09.51 WIB, dan pembasahan selesai pada pukul 10.10 WIB. Dengan demikian, situasi dinyatakan kondusif dalam waktu kurang dari satu jam.
Detail Kerugian dan Penanganan
Luas area yang terbakar diperkirakan mencapai ± 12 meter x 16 meter. Empat mobil rongsokan yang terbakar adalah:
– Daihatsu Zebra Espass (G 1738 WA)
– Toyota Kijang 1.5 Super (H 1749 RG)
– Toyota Kijang Kotak Pick Up (G 1850 PA)
– Mitsubishi L300 (tanpa nomor polisi)
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Moch. Sidik (NIK: 3578161002910002) tercatat sebagai penanggung jawab lokasi tersebut.
Penanganan kebakaran ini melibatkan beberapa pihak, antara lain:
1. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Surabaya
2. BPBD Kota Surabaya
3. Posko Terpadu Utara
Motivasi dari Kejadian
Kejadian ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu berhati-hati dalam melakukan pekerjaan yang berpotensi menimbulkan kebakaran, terutama yang melibatkan api dan bahan-bahan mudah terbakar. Pastikan untuk selalu mengikuti prosedur keselamatan kerja yang benar dan memiliki alat pemadam api ringan (APAR) di lokasi kerja.
Selain itu, respons cepat dan koordinasi yang baik antara berbagai pihak dalam penanganan kebakaran ini menunjukkan pentingnya kesiapsiagaan dan kerja sama dalam menghadapi situasi darurat. Apresiasi patut diberikan kepada petugas pemadam kebakaran yang telah bekerja keras memadamkan api dan mencegah kerugian yang lebih besar.
Pesan untuk Masyarakat
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Surabaya mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi kebakaran dan segera melaporkan jika melihat tanda-tanda kebakaran. Nomor darurat yang dapat dihubungi adalah 112.
“Keselamatan adalah tanggung jawab kita bersama. Mari kita jaga lingkungan kita dari bahaya kebakaran,” pungkas salah seorang petugas pemadam kebakaran di lokasi kejadian.
Editor!bagus
